Blogger Widgets
Powered by Blogger.
RSS

Jam

Tetep liat postingan-postingan punya Mas Apel ya!!!!

Rossi Prediksikan Marquez Masih Jadi Lawan Terberat di 2015

Madrid - Valentino Rossi memprediksikan Marc Marquez sebagai pebalap yang paling tangguh di musim balap 2015. Demi bisa bersaing merebut gelar juara, meraih kemenangan di seri-seri awal akan sangat penting buat The Doctor.

Marquez merebut gelar juara dunianya yang kedua melalui penampilan yang fenomenal. Rider muda penunggang Honda itu menyapu bersih 10 balapam awal musim dan menyudahi kompetisi dengan keunggulan 67 poin di atas Rossi yang menyabet status runner up.

"Buat saya, pebalap teratas yang harus dikalahkan adalah Marquez. Tahun lalu dia melakukan pekerjaan yang luar biasa," cetus Rossi dalam peluncuran motor Yamaha untuk musim 2015 di Madrid.

Meski menyebut sang rival masih akan tangguh, Rossi pede kalau dia akan bisa memberi perlawanan lebih sengit tahun ini. Peningkatan performa Yamaha di separuh kedua musim lalu jadi alasan keyakinan Rossi.

Dan demi bisa bersaing dengan Honda, meraih kemenangan di seri-seri awal disebut Rossi akan krusial. Dari sana persaingan akan berjalan semakin sengit.

"Pastinya tiga balapan pertama akan sangat-sangat penting. Setelah Qatar kami akan melanjutkan di Austin - yang lintasannya sulit - di mana tahun lalu kami dapat beberapa masalah. Setelahnya kami ke Argentina, yang saya sukai. Penting untuk meraih banyak poin di tiga balapan pertama dan kembali ke Eropa dengan berada di posisi yang bagus."

"Kami harus mencoba kompetitif sejak awal dan mencoba memenangi balapan. Ini cara yang sempurna untuk berjuang di kejuaraan ini. Tahun lalu saya finis di posisi dua, yang tidaklah buruk tapi saya selalu tertinggal dalam pengumpulan poin dengan Marquez. Tahun ini kami harus lebih dekat lagi jaraknya," tuntas Rossi.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Marquez Sebut Lorenzo Akan Jadi Rival Terberatnya di 2015

Madrid - Rider Repsol Honda Marc Marquez bicara mengenai persaingan musim depan. Dari Dani Pedrosa, Valentino Rossi, dan Jorge Lorenzo, ia memprediksi nama terakhir akan jadi pesaing terkuatnya di 2015.

Lorenzo, yang menjadi pesaing berat Marquez di musim 2013, kesulitan mengulanginya musim lalu. Baru dua seri awal saja pebalam Movistar Yamaha itu sudah tertinggal 44 poin dari Marquez.

Pada akhirnya Marquez pun berhasil menggondol gelar juara dunia MotoGP kedua dalam kariernya sedangkan Lorenzo finis ketiga di bawah rekan satu timnya, Valentino Rossi.

Namun demikian, untuk musim depan Marquez percaya Lorenzo akan kembali tampil tangguh. Marquez bahkan menempatkan nama juara dunia MotoGP 2010 dan 2012 itu di atas Rossi dan rider lain Repsol Honda, Dani Pedrosa.

"Kesalahan terbesar Lorenzo ada di paruh pertama musim, terutama sampai Mugello karena setelah itu ia tampil tangguh. Tapi ia sudah kehilangan banyak poin sebelum itu sehingga selalu akan sulit untuk membalikkan ketinggalan," kata Marquez kepada MCN.

"Valentino sulit diterka. Aku tidak menduga level penampilannya (akan seperti itu). Sebelumnya aku lebih memprediksi seperti tahun sebelumnya tapi ia nyatanya ada di atas karena punya motivasi dan Dani selalu konstan. Mungkin ia takkan membaik atau memburuk, tapi ia akan selalu jadi penantang dan Anda harus selalu mewaspadainya.

"Tetapi aku memprediksi Jorge akan menjadi rival terkuat," bebernya.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Marquez: 13 Kemenangan Memang Jadi Rekor Baru.

 Valencia - Pebalap Honda Repsol, Marc Marquez, memecahkan rekor kemenangan terbanyak setelah menjadi jawara di Valencia. Meski begitu, rekor tersebut nyatanya tak terlalu membuat Marquez gembira.

Setelah memastikan gelar juara dunia, Marquez menuntaskan musim balap 2014 dengan gaya. Pebalap muda Spanyol itu meraih kemenangan ke-13 setelah finis pertama di depan Valentino Rossi dan Dani Pedrosa dalam balapan di Sirkuit Ricardo Tomo.

Kemenangan tersebut membuat Marquez menciptakan rekor jumlah kemenangan terbanyak yang baru melewati rekor sebelumnya yang diukir pebalap legendaris Mick Doohan pada musim 1997.

Walau demikian, Doohan punya keunggulan dari Marquez. Ketika itu, balapan hanya terdiri dari 15 seri sehingga dengan kata lain pria Australia itu memenangi 80 persen balapannya dibandingkan dengan Marquez yang hanya 72 persen.

"Itu bukanlah rekor yang aku merasa sangat-sangat senang jika bisa mengalahkannya, jujur saja sebelumnya kompetisi memang berjalan lebih singkat," sahut Marquez yang dikutip Crash.

"Jadi Doohan memenangi lebih banyak daripada aku (dari persentase). Dia memenangi 12 dari 15 balapan. Jadi 13 kemenangan sekarang adalah rekor baru tapi tidak terlalu penting."

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Rossi: Ketidakberuntunganku Bernama Marc Marquez


Valencia - Valentino Rossi merasa gembira bisa mengakhiri musim sebagai runner-up. Tapi, The Doctor yakin bisa menjadi juara musim ini kalau tak ada Marc Marquez di lintasan.

Rossi menempati posisi kedua di klasemen akhir pebalap dengan total 295 poin. Perolehan poinnya terpaut 67 poin dari milik Marquez yang jadi juara dunia.

Dalam balapan terakhir di Valencia, Rossi finis kedua. Rider Yamaha itu menuntaskan lomba 3,5 detik di belakang Marquez.

"Aku senang bisa mengakhiri musim yang positif ini dengan balapan yang bagus, khususnya karena Valencia selalu sulit buatku. Aku mengalami banyak kesulitan di masa lalu," ujar Rossi yang dikutip Crash.

"Bagiku, ini adalah musim yang bagus. Aku menikmatinya. Banyak podium, dua kemenangan, dan posisi kedua di klasemen akhir," kata pebalap Italia ini.

Dalam 18 seri yang digelar musim ini, Rossi meraih kemenangan di Misano dan Phillip Island. Dia 13 kali naik podium sepanjang musim.

Rossi tercatat enam kali finis kedua dalam balapan. Setiap kali dia finis kedua, yang jadi pemenang lomba adalah Marquez.

"Setelah balapan pertama di Qatar, kupikir aku bisa sangat kompetitif sepanjang musim. Tapi, mungkin sulit mengalahkan dia (Marquez)! Dan pada akhirnya aku memang benar. Aku punya banyak poin, banyak podium, tapi cuma dua kemenangan dan Marc punya 13," kata Rossi.

"Jadi, perbedaannya sangat besar. Kami harus berkonsentrasi pada diri sendiri, tim, dan khususnya motor untuk mencoba melangkah maju dan lebih dekat lagi tahun depan," tambahnya.

Marquez musim ini sukses mengamankan gelar juara dunia MotoGP keduanya secara beruntun. Pebalap Repsol Honda itu meraih 13 kemenangan sepanjang musim, yang membuatnya memecahkan rekor jumlah kemenangan milik Mick Doohan.

"Ketidakberuntunganku bernama 'Marc Marquez', karena tanpa dia aku bisa menjadi juara dan memenangi banyak balapan," ujar Rossi sambil bercanda.

"Dia tampil fantastis dan memenangi banyak balapan. Senang bisa bertarung dengannya, tapi kami tak tertinggal jauh dan kami tak pernah menyerah dan berusaha untuk mendekat," kata rider 35 tahun ini.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Marquez.com

Free Practice I MotoGP Valencia

Latihan Pertama Dikuasai Marquez



Dengan waktu 1 menit 31,296 detik, Marquez berhasil melewati waktu Lorenzo dengan 0,193 detik. Walhasil pebalap Repsol Honda itu pun berhak menyandang predikat pebalap tercepat di sesi latihan kali ini.

Posisi tiga ditempati oleh pebalap Forward Yamaha Aleix Espargaro dengan selisih waktu 0,344 detik dari Marquez. Tak berapa jauh, Dani Pedrosa (Repsol Honda) mencatatkan waktu yang membuatnya menempati posisi empat.

Sementara itu Rossi, rekan setim Lorenzo, harus puas dengan berada di posisi lima dengan catatan waktu 1 menit 31,767 detik. Ia juga merupakan pebalap terakhir yang menembus kisaran waktu 1 menit 31 detik di sesi ini.

Bradley Smith (Yamaha Tech 3), Andrea Dovizioso dari Ducati, Hector Barbera yang membela Avintia Racing, rider Yamaha Tech 3 Pol Espargaro, dan Michele Pirro (rider pengembangan untuk Ducati) kemudian melengkapi sepuluh besar pebalap dengan waktu tercepat.

Suzuki, yang musim depan akan kembali ke MotoGP, juga tampil di sesi latihan ini. Pebalapnya, Randy de Puniet, menempati posisi 16 dengan catatan waktu 1 menit 33,345 detik atau terpaut 2,049 detik dari pebalap tercepat.


 Hasil FP I MotoGP Valencia

1 Marc Marquez Honda Honda 1m31.296s - 19
2 Jorge Lorenzo Yamaha Yamaha 1m31.489s 0.193s 19
3 Aleix Espargaro Forward Racing Forward Yamaha 1m31.640s 0.344s 17
4 Daniel Pedrosa Honda Honda 1m31.647s 0.351s 19
5 Valentino Rossi Yamaha Yamaha 1m31.767s 0.471s 21
6 Bradley Smith Tech 3 Yamaha 1m32.019s 0.723s 22
7 Andrea Dovizioso Ducati Ducati 1m32.071s 0.775s 18
8 Hector Barbera Avintia Racing Ducati 1m32.153s 0.857s 20
9 Pol Espargaro Tech 3 Yamaha 1m32.155s 0.859s 22
10 Michele Pirro Ducati Ducati 1m32.499s 1.203s 18
11 Stefan Bradl LCR Honda 1m32.544s 1.248s 21
12 Yonny Hernandez Pramac Racing Ducati 1m32.698s 1.402s 15
13 Cal Crutchlow Ducati Ducati 1m32.700s 1.404s 18
14 Alvaro Bautista Gresini Racing Honda 1m32.711s 1.415s 22
15 Andrea Iannone Pramac Racing Ducati 1m32.837s 1.541s 20
16 Randy de Puniet Suzuki Suzuki 1m33.345s 2.049s 19
17 Scott Redding Gresini Racing Honda 1m33.473s 2.177s 19
18 Alex de Angelis Forward Racing Forward Yamaha 1m33.523s 2.227s 19
19 Nicky Hayden Aspar Honda 1m33.533s 2.237s 20
20 Hiroshi Aoyama Aspar Honda 1m33.711s 2.415s 20
21 Danilo Petrucci IodaRacing Project ART/Aprilia 1m33.820s 2.524s 23
22 Karel Abraham Cardion AB Motoracing Honda 1m33.974s 2.678s 18
23 Michael Laverty Paul Bird Motorsport PBM/Aprilia 1m34.393s 3.097s 19
24 Broc Parkes Paul Bird Motorsport PBM/Aprilia 1m35.276s 3.980s 15
25 Mike Di Meglio Avintia Racing Avintia/Kawasaki 1m35.607s 4.311s 17

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Marquez.com

Free Practice II MotoGP Valencia

Marquez Kembali Catat Waktu Tercepat



Andrea Dovizioso dari Ducati sebenarnya sempat mengemas waktu terbaik, sebelum dilampaui Marquez. Rider Ducati itu pada akhirnya harus puas berada di posisi dua dengan selisih 0,104 detik dari Marquez.

Aleix Espargaro yang membela Forward Racing kembali menempati posisi tiga seperti sesi sebelumnya. Ia kini cuma terpaut 0,111 detik dari waktu terbaik.

Posisi empat sementara itu ditempati oleh Lorenzo, yang kini sedang bertarung dengan Valentino Rossi--rekan setimnya sendiri--dalam memperebutkan posisi runner-up.

Cal Crutchlow dari Ducati, Dani Pedrosa yang merupakan rekan setim Marquez, dan Stefan Bradl (LCR Honda) secara berurutan menempati posisi lima sampai tujuh, sekaligus menjadi rombongan terakhir yang menembus kisaran waktu 1 menit 31 detik.

Setelah itu dua rider Yamaha Tech 3), Pol Espargaro dan Bradley Smith, dan Rossi melengkapi 10 pebalap dengan waktu tercepat di dalam sesi latihan bebas kedua.
 Sementara itu Randy de Puniet, rider Suzuki yang mendapat wild card di MotoGP Valencia, menuntaskan latihan di posisi 18 setelah mengalami masalah pada motornya lima menit sebelum sesi latihan bebas kedua berakhir.

FP II MotoGP Valencia
Posisi-Rider-Tim-Motor-Waktu-Selisih
1 Marc Marquez Honda Honda 1m31.454s -
2 Andrea Dovizioso Ducati Ducati 1m31.558s 0.104s
3 Aleix Espargaro Forward Racing Forward Yamaha 1m31.565s 0.111s
4 Jorge Lorenzo Yamaha Yamaha 1m31.568s 0.114s
5 Cal Crutchlow Ducati Ducati 1m31.731s 0.277s
6 Daniel Pedrosa Honda Honda 1m31.895s 0.441s
7 Stefan Bradl LCR Honda 1m31.935s 0.481s
8 Pol Espargaro Tech 3 Yamaha 1m32.013s 0.559s
9 Bradley Smith Tech 3 Yamaha 1m32.024s 0.570s
10 Valentino Rossi Yamaha Yamaha 1m32.049s 0.595s
11 Hector Barbera Avintia Racing Ducati 1m32.194s 0.740s
12 Michele Pirro Ducati Ducati 1m32.267s 0.813s
13 Andrea Iannone Pramac Racing Ducati 1m32.486s 1.032s
14 Alex de Angelis Forward Racing Forward Yamaha 1m32.562s 1.108s
15 Yonny Hernandez Pramac Racing Ducati 1m32.689s 1.235s
16 Karel Abraham Cardion AB Motoracing Honda 1m32.725s 1.271s
17 Scott Redding Gresini Racing Honda 1m32.771s 1.317s
18 Randy de Puniet Suzuki Suzuki 1m32.799s 1.345s
19 Alvaro Bautista Gresini Racing Honda 1m32.860s 1.406s
20 Nicky Hayden Aspar Honda 1m33.434s 1.980s
21 Hiroshi Aoyama Aspar Honda 1m33.436s 1.982s
22 Danilo Petrucci IodaRacing Project ART/Aprilia 1m33.504s 2.050s
23 Michael Laverty Paul Bird Motorsport PBM/Aprilia 1m33.737s 2.283s
24 Broc Parkes Paul Bird Motorsport PBM/Aprilia 1m34.106s 2.652s
25 Mike Di Meglio Avintia Racing Avintia/Kawasaki 1m34.988s 3.534s

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Marquez.com

 
Valencia - Tidak ada hal besar yang dikejar Marc Marquez saat MotoGP memasuki seri terakhir di Valencia, akhir pekan ini. Di depan pendukungnya sendiri sang juara dunia mau rileks saja dan menikmati balapan penutup musim.

Marquez sebenarnya sudah santai sejak dua seri terakhir di Phillip Island dan Sepang. Keberhasilan dia mengukuhkan gelar juara dunia di Motegi membuat dia bisa menikmati balapan di sisa musim ini.

Marquez akan makin rileks saat digelar seri pamungkas di Valencia, Minggu (9/11/2014) akhir pekan ini. Tak mengusung target apapun, rider 21 tahun itu mengaku cuma mau enjoy bersama suporternya yang akan datang di Sirkuit Ricardo Tormo.

"Sekarang kami akan menuju Valencia untuk balapan terakhir di musim yang luar biasa ini. Selalu menyenangkan membalap di depan pendukung sendiri dan tahun ini saya lebih rileks dan saya akan bisa menikmatinya tanpa ada tekanan apapun," sahut Marquez di Crash.

Berbicara soal tekanan, dalam beberapa kesempatan Marquez mengungkap betapa musim ini dirinya dapat tekanan sangat hebat setelah berhasil jadi juara dunia musim lalu. Maka setelah berhasil mempertahankan gelarnya, Marquez pantas beraksi tanpa beban apapun di Valencia.

Tahun lalu Marquez datang ke Valencia untuk memperebutkan gelar juara dunia dengan Jorge Lorenzo. Meski akhirnya cuma bisa finis di posisi tiga itu sudah cukup untuk mengantarnya jadi juara dunia termuda.

Foto-foto marquez:

  1.  

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Twitter