Blogger Widgets
Powered by Blogger.
RSS

Jam

Tetep liat postingan-postingan punya Mas Apel ya!!!!

Rossi: Ketidakberuntunganku Bernama Marc Marquez


Valencia - Valentino Rossi merasa gembira bisa mengakhiri musim sebagai runner-up. Tapi, The Doctor yakin bisa menjadi juara musim ini kalau tak ada Marc Marquez di lintasan.

Rossi menempati posisi kedua di klasemen akhir pebalap dengan total 295 poin. Perolehan poinnya terpaut 67 poin dari milik Marquez yang jadi juara dunia.

Dalam balapan terakhir di Valencia, Rossi finis kedua. Rider Yamaha itu menuntaskan lomba 3,5 detik di belakang Marquez.

"Aku senang bisa mengakhiri musim yang positif ini dengan balapan yang bagus, khususnya karena Valencia selalu sulit buatku. Aku mengalami banyak kesulitan di masa lalu," ujar Rossi yang dikutip Crash.

"Bagiku, ini adalah musim yang bagus. Aku menikmatinya. Banyak podium, dua kemenangan, dan posisi kedua di klasemen akhir," kata pebalap Italia ini.

Dalam 18 seri yang digelar musim ini, Rossi meraih kemenangan di Misano dan Phillip Island. Dia 13 kali naik podium sepanjang musim.

Rossi tercatat enam kali finis kedua dalam balapan. Setiap kali dia finis kedua, yang jadi pemenang lomba adalah Marquez.

"Setelah balapan pertama di Qatar, kupikir aku bisa sangat kompetitif sepanjang musim. Tapi, mungkin sulit mengalahkan dia (Marquez)! Dan pada akhirnya aku memang benar. Aku punya banyak poin, banyak podium, tapi cuma dua kemenangan dan Marc punya 13," kata Rossi.

"Jadi, perbedaannya sangat besar. Kami harus berkonsentrasi pada diri sendiri, tim, dan khususnya motor untuk mencoba melangkah maju dan lebih dekat lagi tahun depan," tambahnya.

Marquez musim ini sukses mengamankan gelar juara dunia MotoGP keduanya secara beruntun. Pebalap Repsol Honda itu meraih 13 kemenangan sepanjang musim, yang membuatnya memecahkan rekor jumlah kemenangan milik Mick Doohan.

"Ketidakberuntunganku bernama 'Marc Marquez', karena tanpa dia aku bisa menjadi juara dan memenangi banyak balapan," ujar Rossi sambil bercanda.

"Dia tampil fantastis dan memenangi banyak balapan. Senang bisa bertarung dengannya, tapi kami tak tertinggal jauh dan kami tak pernah menyerah dan berusaha untuk mendekat," kata rider 35 tahun ini.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments:

Post a Comment

Twitter